Aplikasi Apple Vision Pro Memiliki Nama Khusus Apa Itu?
Aplikasi Apple Vision Pro Memiliki Nama Khusus Apa Itu? – Jakarta—Apple mengumumkan bahwa headset Apple Vision Pro akan mulai dijual pada 2 Februari 2024, dan pemesanan pre-order untuk headset ini akan dibuka pada 19 Januari 2024.
Ternyata Apple telah menyiapkan beberapa pedoman terkait produk ini sebelum peluncurannya. Salah satunya adalah penamaan aplikasi yang akan hadir di Vision Pro. Seperti yang dilaporkan 9to5Mac di laman pengembang, dikutip Jumat (12/1/2023), Apple telah meminta pengembang untuk menamai aplikasi mereka sebagai spatial computing dan menghindari menggunakan kata AR (augmented reality) atau VR (virtual reality).
HomeTeknoGadgetApple Memiliki Nama Khusus untuk Aplikasi Apple Vision Pro; Apa Namanya?
Agustinus Mario DamarDiperbarui 12 Januari 2024, 16:00 WIBCopy Link 12 Apple Vision Pro (Apple) Perbesar Apple Vision Pro (Apple)—Liputan6.com, Jakarta—Apple telah membuat keputusan untuk memulai penjualan Apple Vision Pro pada 2 Februari 2024. Selain itu, pada 19 Januari 2024, pemesanan pre-order untuk headset ini akan dibuka.
Ternyata Apple telah menyiapkan beberapa pedoman terkait produk ini sebelum peluncurannya. Salah satunya adalah penamaan aplikasi yang akan hadir di Vision Pro. Seperti yang dilaporkan 9to5Mac di laman pengembang, dikutip Jumat (12/1/2023), Apple telah meminta pengembang untuk menamai aplikasi mereka sebagai spatial computing dan menghindari menggunakan kata AR (augmented reality) atau VR (virtual reality).
Periklanan
Perusahaan tersebut menulis, “Sebut aplikasi Anda sebagai aplikasi komputasi ruang. Jangan menggambarkannya sebagai augmented reality (AR), virtual reality (VR), extended reality (XR), atau mixed reality (MR).”
Disebutkan bahwa Apple menggunakan istilah ini dalam upaya untuk membedakan aplikasi Vision Pro dari aplikasi lain yang dibuat untuk perangkat serupa. seperti Meta Quest 3, yang dibuat oleh Meta.
Sebagai informasi, Apple telah mengumumkan kehadiran Vision Pro untuk pelanggan. Model 256GB Apple Vision Pro memiliki harga 3.499 USD, atau sekitar 54 juta rupiah.
Selain itu, perusahaan menjual headset Apple ini dengan tali Solo Knit Band dan Dual Loop Bead, serta Light Seal dan dua bantalan Light Seal yang berbeda dalam boks.
Kabarnya, Apple akan merilis model Vision Pro lain, tetapi informasinya belum diungkapkan. Di dalam boks penjualan, pelanggan juga akan menemukan baterai, kain pembersih, kabel USB-C, dan adapter USB-C.
Di Apple Vision Pro, lensa ZEISS telah ditambahkan.
Disebutkan bahwa Apple menyertakan detail informasi resep lensa ZEISS Optical atau perangkat tambahan yang dapat dipasang menggunakan magnet di Vision Pro.
Harga lensa tersebut adalah 149 dolar (atau 2,3 juta rupiah) dan 99 dolar (atau 1,5 juta rupiah) untuk aksesori lensa tempel.
Kapan Apple Vision Pro ini akan dirilis di negara-negara lain, termasuk Indonesia? Karena perangkat ini baru dijual hanya di AS dan tidak ada informasi tentang tanggal peluncurannya di seluruh dunia, penggemar Apple tampaknya harus menunggu.
Pengguna juga dapat memberikan perintah suara melalui spesifikasi Apple Vision Pro Apple. Selain itu, “ratusan ribu aplikasi iPhone dan iPad yang sudah dikenal” akan secara otomatis bekerja dengan cara ini.
Selain itu, headset ini akan mendukung aksesori Bluetooth seperti Magic Keyboard dan Magic Trackpad, yang memungkinkan pengguna menautkan Mac mereka untuk digunakan di perangkat.
Salah satu fitur tambahan Apple Vision Pro adalah kamera yang menghadap ke bawah, yang memungkinkan untuk mengambil gambar tangan meskipun perangkat tidak diangkat. Spesifikasi lain dari perangkat ini termasuk lima sensor, dua belas kamera, dan layar 4K untuk setiap mata. Bagian depannya terbuat dari kaca dan bingkai alumunium.
Untuk bagian topeng-nya yang disebut Light Seal dan tali yang disebut Head Band, keduanya dilapisi kain dan modular, dan diklaim dapat dilepas untuk menyesuaikan dengan berbagai bentuk wajah dan ukuran kepala.