Informasi Gempa Terkini di Banjarbaru Kalsel, Diungkap BMKG: Kekuatan dan Lokasi Gempa
Informasi Gempa Terkini di Banjarbaru Kalsel, Diungkap BMKG: Kekuatan dan Lokasi Gempa – Informasi Gempa Hari Ini: Gempa bumi dilaporkan terjadi di sekitar 45 kilometer dari Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan.
Sebuah gempa berkekuatan 4,8 skala richter terjadi pada pukul 08.22 WIB atau 09.22 Wita, menurut rilis tritter X BMKG.
Menurut BMKG, lokasinya masih 19 km timur laut Banjar, Kalsel.
Gempa muncul dari kedalaman sepuluh kilometer.
Hasilnya belum stabil dan dapat berubah seiring kelengkapan data karena data ini bergantung pada kecepatan.
Akun tersebut menulis, “#Gempa Mag:4.8, 13-Feb-2024 08:22:22WIB, Lok:3.19LS, 115.12BT (19 km Timur Laut BANJAR-KALSEL), Kedlmn:10 Km #BMKG Disclaimer: Hasil pengolahan data belum stabil dan dapat berubah seiring kelengkapan data.”
Banjarmasinpost.co.id masih mengumpulkan informasi dari lapangan dan dari pihak terkait hingga saat ini.
Bagaimana Gempa di Kalsel Terjadi?
Sebelumnya, Kalsel juga mengalami gempa bumi.
Adanya tumbukan lempeng di Papua menyebabkan kekacauan di Kalimantan Selatan ini.
Di Papua (Jayapura-Manokwari), kerak (batuan) Samudra Pasifik menumbuk kerak benua Asia.
Menurut Ir Adip Mustofa, ST, MT, dosen Rekayasa Geologi di Universitas Lambung Mangkurat (ULM), gempa yang disebut BMKG terjadi di barat laut Kabupaten Balangan.
Di Balangan, yang terletak di 2.16 Lintang Selatan dan 115.52 Bujur Timur, atau 21 kilometer barat laut Kabupaten Balangan, gempa menyebabkan subduction kerak Samudera dan energinya mematahkan kerak Papua hingga Kalimantan melalui patahan/sesar yaitu Sesar Sula Sorong, berlanjut Sesar Mantano dan Sesar Lausanopo serta Sesar Palu Koro.
Berkembangnya patahan atau sesar yang memotong selat Makasar hingga Kalimantan (Kalsel, Kaltim, dan Kaltara) disebabkan oleh pergerakan sesar Palu Koro.
Adanya patahan menunjukkan adanya pergerakan blok yang terpatahkan.
Untuk blok patahan yang berasal dari sesar terakhir yang memotong batuan dasar Selat Makasar dari daratan Kalimantan menjadi sumber energi gempa di Kalimantan Selatan ketika bergabung, mendorong blok patahan Meratus.
Akibatnya, Sesar Meratus, patahan zaman pratersier dan tersier (berumur puluhan hingga ratusan juta tahun lalu) menjadi aktif kembali.
Adip menambahkan, “Dari sinilah energi gempa di Kalimantan Selatan mulai tersimpan, yang pada saatnya terlepaskan disertai gempa seperti yang terjadi di Balangan akhir-akhir ini.” Mengingat lokasi pemicu gempa yang jauh dan fenomena gempa di Kalimantan Selatan yang selalu relatif kecil, yaitu Magnitodo 4-5, sangat mungkin bahwa gempa serupa akan terjadi.
Sebagai bagian dari reaktivasi Sesar Meratus, jalur yang terletak di sisi barat dan timur Pegunungan Meratus saat ini harus dipertimbangkan sebagai area yang berpotensi terjadi gempa.
Tindakan yang harus Anda lakukan saat terjadi gempa:
1. Tetap rileks
Saat gempa terjadi, coba jangan panik dan tetap tenang.
Tarik napas dalam.
Setelah itu, pilih tempat yang aman untuk berlindung dan perhatikan kondisi sekitar.
2. Di dalam gedung
Jika Anda berada di penginapan pada saat gempa, berusahalah menyelamatkan diri Anda dan orang-orang di sekitar Anda.
Tempat terbaik untuk berlindung dari gempa adalah di bawah meja.
Setelah itu, lindungi kepala Anda dengan benda empuk, seperti bantal, helm, atau papan, atau yang paling efisien adalah tertelungkup dengan kedua tangan.
3. Di luar
Tindakan pertama yang harus dilakukan jika Anda berada di luar ruangan saat gempa terjadi adalah menjauh dari gedung dan tiang dan menuju tempat terbuka.
Jangan lakukan apa pun dan tetap tenang dengan menarik napas dalam-dalam.
Karena biasanya ada gempa tambahan setelah gempa pertama.
4. Di depan orang banyak
Kebanyakan orang akan panik saat itu di kerumunan.
Untuk menghindari hal ini, perhatikan arahan yang diberikan oleh petugas penyelamat.
Untuk menuju area terbuka, usahakan langsung menuju tangga darurat.
5. Di dataran tinggi atau gunung
Jika gempa terjadi saat Anda berada di gunung, berlindunglah di tempat lapang.
Hindari area dekat lereng karena longsor dapat menyebabkan kematian.
6. Di tepi lautan
Gempa di bawah laut dapat menyebabkan tsunami.
Pindah ke dataran yang lebih tinggi jika gempa terjadi.
7. Di dalam mobil
Jika Anda sedang dalam perjalanan saat terjadi gempa, Anda harus berpegang erat agar tidak terjatuh.
Berhentilah di tempat yang lapang.